Selasa, 02 September 2014

Internet lagi internet lagi. Ya internet (kayaknya) memang tidak akan habis untuk dijadikan sumber inspirasi. Termasuk yang ini, didasarkan pada pengalaman pribadi penulis sendiri. Kita tahu di internet banyak sekali yang memanfaatkan sebagai media iklan yang cukup efektif, untuk usaha banyak bidang, banyak barang. Kita, kalau rajin browsing, buka-buka web iklan, forum dan komunitas, mungkin akan bisa jumpai banyak peluang bisnis. Contoh : penulis sendiri sering mendapat order/pesanan dari client, customer, temen, dll untuk dicarikan sesuatu barang. Dengan internet kita bisa tahu harga pasaran objek barang yang kita cari, dan dengan internet pula kadang kita bisa dapatkan barang-barang yang dijual dengan harga "miring", "harga kulak" atau "harga grosir". Untuk kasus penulis sendiri, yang masih menggeluti dunia seputar IT, sering mengintip peluang-peluang itu di berbagai website. Seperti : www.jakartanotebook.com, www.bekas.com, www.barang-seken.com, www.bhinneka.com (bagian bursa), www.kaskus.us, www.tokobagus.com, www.satuhari.com, dan buanyak situs-situs lain. Pakai bantuan mister Google juga bisa. Kadang ada juga pas kita ndak butuh barang, eh di internet ada yang jual "sesuatu" dengan harga BUTUH UANG atau MIRING SEKALI (misal handphone, pda, mainboard, vga, jaket, laptop, dll). Contoh aja, penulis pernah liat sendiri di internet, ada yang nawarkan laptop mungil ASUS EEE (new) cuma 2 juta perak, padahal harga pasaran masih sekitar 4 jutaan. Kan peluang tuh, tawarkan dulu coba barang tsb (jangan dibeli dulu) ke rekan sejawat, ke customer, dll. Kalau ternyata ada yang minat kan bisa jadi nambah isi dompet tuh :) Segera order ke si pemilik barang. Atau klo memang berani spekulasi, biar tidak keburuan orang lain, lagipula yakin barang tsb memang bakal cepat diminati buyer, ya dah ambil aja segera!
TIPS : peluang ini mensyaratkan perlu agak sering ke warnet or browsing internet tuh. Terus juga senantiasa waspada dan berhati-hati agar tidak jadi korban penipuan, karena biasanya lokasi kita dengan pemilik barang barang berjauhan. Pilih mekanisme transaksi yang "save" atau memang si penjual ketahuan punya track record bagus, nggak pelit kasih alamat yang valid, dll. Gimana, ketangkap kan "ide inti" nya tulisan ini? Kalau belum paham ya silahkan baca berulang-ulang dulu, sampai "Ngerti" gitu ! hehehe salam. [mohon dimaafkan kalo ada yang salah tulis, salah ejaan, salah makna, dll]

Categories: , , ,

0 komentar:

Posting Komentar

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!